BLOGGER TEMPLATES - TWITTER BACKGROUNDS

Pages

Friday, April 2, 2010

...mimpiku tentang dia...

Terasa bagaikan mimpi yang mengayun ketika kali pertama aku melihatnya. Dia insan ynag menggugah rasa, menggugah rasa hatiku. Disaat dia tersenyum, tertawa, menundukkan kepala, bahkan sewaktu berjalan, tidak pernah lepas dari pandangan mataku. Dia membuat diri ini jadi gelisah tak menentu. Aku harus mengenalnya, harus dapat menjalin hubungan dengannya. Tak seorang pun tahu apa yang membuat diriku menjadi resah.

.................................................................................

Terasa bagaikan mimpi waktu dia melangkah meninggalkan aku.Tiada satu pun barangnya yang ditinggalkan, saat itu aku tahu, dia takkan kembali, perginya bersama dendam, marahnya jangan dirayu, rajuknya tak usah dipujuk, kerna hatinya sudah tekad, aku bukan untuknya. Malam itu, malam yang menyaksikan, dia bersama insan lain, melangkah dan tidak kembali, tinggal aku sendiri.

.........................................................................................

Saat ini aku masih begini, masih setia disini, menanti pulangnya, walau hanya dalam mimpi, untuk aku kembali tersenyum lagi.Namun apa yang ada hanyalah igauan ngeri saat kau memaki hamunku. Saat kau tak hargai diriku. Tinggallah aku dangan mimpi-mimpiku.


0 wanna say something? :